Penerbit Kalana

  Judul Buku Puisi: Kak, Ini Bagaimana, Ya? Penerbit: Penerbit Kalana Penulis: Ayla Azzahra Editor: Lanna Ry Terbit: September 2025 Spesifikasi: Kutipan | uk. 14x20 | vi + 122 hlm | softcover | bnw Harga: 55.000 Pesan Buku: https://shopee.co.id/product/13788308/43618194054/   Cuplikan: “Jikalau kamu adalah api unggun,  aku adalah kayu yang rela terbakar hanya agar bisa dapat menyatu bersamamu.”  — Adik

   Code: 62-982-6868-045 Judul:  She Held the Sun for Me Spesifikasi:  Antologi | uk. 14x20 | vii + 93 hlm | softcover | bnw Jenis Pustaka:  Fiksi Penerbit:  CV. Penerbit Kalana Pengarang:   Starita, Oktafia Suryana, Haifa Manar, Galeri Melodi, Nazilatun Ni’mah, Venus Renata,  Lisnawati,   Yulita T. Maharani , Candytuft, COOlzar,  Putri ,  Miss Hill, Rara Arby,  Dian Mahesyari Editor:  Fritzi Mahfuzah Tahun:  2025 Website:   penerbitkalana.com Email:   penerbitkalana@gmail.com Harga: 103.000 Pesan Buku:   https://shopee.co.id/product/13788308/42168170287/ Cuplikan: Dulu, anak-anak bertanya kenapa Ibu masih mau bersama Bapak setelah semua perlakuan Bapak ke Ibu. Ibu selalu menjawab bahwa anak-anak masih membutuhkan biaya untuk mengejar cita-cita mereka. Ibu tidak punya keahlian apa-apa selain mengerjakan pekerjaan rumah dan Bapak adalah satu-satunya sumber yang bisa membiayai kehidupan juga pendidikan an...

   Code: 62-982-6868-044 Judul:  He Held the World for Me Spesifikasi:  Antologi | uk. 14x20 | vi + 101 hlm | softcover | bnw Jenis Pustaka:  Fiksi Penerbit:  CV. Penerbit Kalana Pengarang:   Meisya Neila , Oktafia Suryana, Fidela Syahda , Galeri Melodi, Venus Renata,  S. Ain R. Almukminin,  Dian Mahesyari ,  Lisnawati ,  Nurul Syaidah,  Yulita T. Maharani,  Rara Arby ,  Miss Hill, Melinda W. Kusen,  Bdadari Editor:  Fritzi Mahfuzah Tahun:  September 2025 Website:   penerbitkalana.com Email:   penerbitkalana@gmail.com Harga:  103.000 Pesan Buku:   https://shopee.co.id/product/13788308/40318153422/ Cuplikan: “Sudah atau belum, Qis? Lama sekali? Bisa-bisa kau ditinggal rombongan bus jika kelamaan.” Abi terkekeh. Wajah lelahnya yang ia tutupi dengan canda. Canda yang jarang sekali ia perlihatkan padaku. Tanpa kusadari, seperti ada sepercik embun membasahi hati yang terasa kering keronta...